Assalamu'alaykum
Di
negara-negara yang mayoritas penduduknya adalah Muslim, khitan memang
menjadi hal yang biasa dilakukan bagi anak laki-laki atau pun laki-laki
dewasa yang belum melakukannya.
Sementara bagi bayi perempuan, khitan
bersifat anjuran dan utama jika melakukannya. Dulu, metode khitan
menggunakan cara pemotongan konvensional, namun kini telah banyak
teknologi canggih yang membantu mempercepat prosesnya.
Anjuran untuk khitan bagi laki-laki memang tidak
tertuang dalam Al-Qur’an, namun berdasarkan historisnya, ternyata
prosesi yang disebut sirkumsisi dalam bahasa ilmiah ini sudah dilakukan
turun-temurun sejak jaman Nabi Ibrahim A.S.
Tak pelak, khitan menjadi hal yang utama bagi laki-laki Islam. Bahkan dalam Hadist Nabi salallahu'alihiwasalam menjelaskan:
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata, bersabda Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam: "Di antara kemuliaan yang diberikan Allah
SWT kepadaku adalah, aku dilahirkan dalam keadaan sudah dikhitan,
karena itu tidak ada orang yang melihat aurat/kemaluanku".(HR. al-
Thabrani, Abu Nuaym, al Khatib dan ibn Asakir, diriwayatkan
dari Ibn Abbas, Ibn Umar, Anas, Abu Hurairah. menurut Diya^ al Maqdisi,
hadits ini shahih. Al Hakim selain menilai shahih, juga mengatakan
mutawatir. Lihat al Khasa is al Kubra, Jlid.1, hal. 90-91)
Tak hanya itu, hadist tentang khitan pun diperkuat dalam Shahih
Bukhari 5283 sebagai berikut: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin
Qaza'ah telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Sa'd dari Ibnu Syihab
dari Sa'id bin Musayyab dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: "(Sunah) fitrah itu ada
lima, yaitu; khitan, mencukur bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak,
mencukur kumis dan memotong kuku." (HR. Al-Bukhary & Muslim)
Jika dilihat dari segi kesehatan, ternyata khitan memberikan banyak
manfaat. Di antaranya adalah orang yang dikhitan memiliki risiko
terjangkit infeksi yang lebih kecil, bahkan terhindar dari penyakit
kanker penis.
Tak hanya itu, khitan juga dapat mencegah seseorang terjangkit virus
pappiloma (HPV) dan mencegah tertular virus HIV-AIDS. Secara anatomi,
saat buang air kecil, kuman dan kotoran akan terbawa.
Pada pria, kuman dan kotoran itu akan menumpuk di bawah kulit kepala
penis dan lama-lama akan berkembang di sana. Jika kepala penis ini
dipotong, kuman dan kotoran itu akan terbuang bersama urine yang keluar.
Itulah sebabnya Sobat Lebaran perlu untuk melakukan khitan karena
selain utama bagi agama, juga baik untuk kesehatan.
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan tinggalkan komentar, komentar yang memuat hal-hal yang memicu perdebatan tidak akan dimoderasi